Bagi para donatur UNICEF yang saat ini ingin berhenti berdonasi akan tetapi belum tahu bagaimana caranya maka dengan mengunjungi blog ini berarti anda berada di tempat yang tepat. Di blog ini anda akan mendapatkan info tentang bagaimana cara berhenti donasi UNICEF yang mudah untuk dilakukan dan bisa anda terapkan.
Namun sebelum saya membahas tentang bagaimana cara berhenti donasi UNICEF terlebih dahulu akan saya bahas apa itu UNICEF dan apa saja kegiatannya. UNICEF yang merupakan singkatan dari united nations children funds merupakan sebuah lembaga yang berada di bawah naungan majelis umum PBB. Adapun untuk kegiatan utama dari UNICEF ini sendiri sesuai dengan namanya adalah memberikan bantuan untuk meningkatkan kesejahteraan manusia terutama anak anak.
Pada awal berdirinya yakni tahun 1946, UNICEF dimaksudkan untuk memberikan bantuan kepada anak anak korban perang. Seperti yang kita ketahui di tahun tersebut banyak sekali anak yang menjadi korban perang dunia ke 2 yang baru selesai beberapa tahun sebelumnya.
Beranjak tahun bantuan untuk anak anak yang diberikan oleh UNICEF tak hanya menyasar korban perang saja tetapi juga untuk anak korban bencana, gizi buruk dan lain sebagainya. Sebagai contoh beberapa bantuan yang telah diberikan oleh UNICEF ini adalah bantuan pasca gempa yang terjadi di Lombok dan Palu tahun 2018 yang lalu. Bantuan yang diberikan juga beragam bentuknya. Mulai dari bantuan fisik seperti sarana sanitasi bersih hingga bantuan non fisik dengan adanya trauma healing pasca bencana. Selain itu beberapa kali UNICEF turut berperan dalam berbagai sosialisasi kegiatan pemerintah untuk anak anak. Misalnya sosialisasi imunisasi di Ambon, Maluku.//
Unicef adalah salah satu lembaga PBB. Lembaga ini megurusi soal kemanusiaan, khusunya persoalan anak anak.Hal ini sesuai dengan singkatan dari UNICEF. Adapun UNICEF sendiri merupakan singkatan dari United Nation Child Fund. Atau bisa diterjemahkan sebagai lembaga dana anak PBB.
Sejarah UNICEF
UNICEF didirikan pada 11 desember 1946. Awalnya UNICEF merupakan singkatan dari United Nations International Children’s Emergency Fund. Pendirian lembaga ini dilakukan oleh majelis umum PBB. Pada awalnya tujuan pendirian UNICEF ini adalah untuk membantu anak anak korban perang. Seperti yang kita ketahui tahun tersebut banyak anak yang menjadi korban perang dunia ke 2. Secara umum pada waktu itu bantuan yang diberikan UNICEF untuk anak korban perang adalah makanan dan kesehatan.
Secara personal pendiri dari UNICEF adalah Dokter Ludwik Rajchman dari Polandia. Selain sebagai pendiri dia juga merupakan pemimpin pertama UNICEF mulai tahun 1947. Sedangkan untuk direktur eksekutif UNICEF dijabat oleh maurice pate dari amerika serikat. Tahun 1953 UNICEF mulai merambah ke berbagai negara berkembang. Saat itu juga diputuskan untuk menghapus kata “international” dan “e,ergency” dari singkatan UNICEF. Penghapusan ini karena mereka ingin lebih meluaskan jangkauan bantuannya.
Sumber Dana UNICEF
Sebagai sebuah lembaga kemanusiaan UNICEF tentunya memerlukan pendanaan. Dana ini digunakan untuk menjalankan operasional kegiatan baik itu untuk bantuan maupun untuk biaya dari UNICEF itu sendiri. Secara umum pendanaan UNICEF berasal dari donasi. Donasi ini ada yang berasal dari negara dan swasta. Untuk donasi swasta ada yang beraal dari perusahaan dan ada juga yang dari perseorangan. Jenis donasi perseorangan ada 2 yaitu one time dan rutin. Donasi one time sifatnya sekali bayar dan tidak mengikat. Sementara donasi rutin dibayarkan tiap bulan. Pembayaran donasi rutin ini dilakukan dengan auto debet. Atau dengan kata lain pembayaran donasi rutini ini dilakukan denan memotong rekening sesuai nominal yang telah disepakati sebelumnya.
Cara berdonasi di UNICEF
Untuk melakukan donasi di UNICEF caranya cukup mudah. Langkah pertama yang kita lakukan adalah dengan mengunjugi website UNICEF di http://supportunicef.org. Setelah itu pilih tipe donasi yang akan kita lakukan. Apakah akan sekali donasi atau melakukan donasi rutin. Isi data diri yang meliputi nama, no telepon / HP, beserta email. Pilih cara donasi kita apakah akan menggunakan bank, kartu kredit atau lewat convenience store.
Cara Berhenti Donasi UNICEF dengan Mudah
Karena bersifat mengikat dan rutin terkadang orang ingin berhenti donasi. Untuk menghentikan donasi ini secara umum ada 2 macam cara. Kedua cara berhenti donasi UNICEF tersebut adalah sebagai berikut :
Berhenti donasi dengan menggunakan telepon. Hal ini bisa dilakukan dengan menelepon contac service unicef bagian donasi. Saat menelepon katakan bahwa kita akan berhenti donasi. Setelah kita nyatakan hal tersebut Terkadang mereka menawarkan untuk tetap berdonasi dengan nominal diturunkan. Jika memang kita ingin lanjut donasi ya kita terima tawaran tersebut. Jika ingin berhenti donasi maka tegaskan bahwa kita ingin berhenti.
Berhenti donasi melalui email. Cara ini dilakukan dengan mengirim email yang isinya menyatakan bahwa kita ingin berhenti donasi UNICEF.
Setelah kita menghubungi UNICEF dan menyatakan ingin berhenti baik lewat telepon atau email kita disuruh membuat surat pernyataan. Surat ini isinya menyatakan bahwa kita memang benar benar ingin berhenti donasi UNICEF. Surat pernyataan berhenti donasi UNICEF ini harus ditandatangani. Setalah ditandatangani kita bisa menyecan surat tersebut dan mengirimkannya lewat email.
Penggunaan Dana Donasi PBB
Secara umum sebagian dana donasi UNICEF ini digunakan untuk kesejahteraan anak. Untuk rinciannya adalah sebagai berikut :
Kelangsungan hidup dan perkembangan kesehatan anak 46 %
Pendidikan untuk anak usia dini dan perkembangan remaja 26 %
Perlindungan Anak 13%
Keperluan Lintas Sektoral 8 %
Keperluan kebijakan sosial 7 %
Keperluan komunikasi dan advokasi publik 4%
Adapun tindakan tindakan nyata yang dilakukan oleh UNICEF antara lain adalah sebagai berikut :
Pemberian bantuan pendidikan untuk anak korban bencana seperti di palu, lombok.
Bantuan sanitasi bersih untuk daerah terdampak bencana.
Trauma healing untuk anak anak.
Sosialisai imunisasi di beberapa daerah.//
Unicef adalah salah satu lembaga PBB. Lembaga ini megurusi soal kemanusiaan, khusunya persoalan anak anak.Hal ini sesuai dengan singkatan dari UNICEF. Adapun UNICEF sendiri merupakan singkatan dari United Nation Child Fund. Atau bisa diterjemahkan sebagai lembaga dana anak PBB.
Sejarah UNICEF
UNICEF didirikan pada 11 desember 1946. Awalnya UNICEF merupakan singkatan dari United Nations International Children’s Emergency Fund. Pendirian lembaga ini dilakukan oleh majelis umum PBB. Pada awalnya tujuan pendirian UNICEF ini adalah untuk membantu anak anak korban perang. Seperti yang kita ketahui tahun tersebut banyak anak yang menjadi korban perang dunia ke 2. Secara umum pada waktu itu bantuan yang diberikan UNICEF untuk anak korban perang adalah makanan dan kesehatan.
Secara personal pendiri dari UNICEF adalah Dokter Ludwik Rajchman dari Polandia. Selain sebagai pendiri dia juga merupakan pemimpin pertama UNICEF mulai tahun 1947. Sedangkan untuk direktur eksekutif UNICEF dijabat oleh maurice pate dari amerika serikat. Tahun 1953 UNICEF mulai merambah ke berbagai negara berkembang. Saat itu juga diputuskan untuk menghapus kata “international” dan “e,ergency” dari singkatan UNICEF. Penghapusan ini karena mereka ingin lebih meluaskan jangkauan bantuannya.
Sumber Dana UNICEF
Sebagai sebuah lembaga kemanusiaan UNICEF tentunya memerlukan pendanaan. Dana ini digunakan untuk menjalankan operasional kegiatan baik itu untuk bantuan maupun untuk biaya dari UNICEF itu sendiri. Secara umum pendanaan UNICEF berasal dari donasi. Donasi ini ada yang berasal dari negara dan swasta. Untuk donasi swasta ada yang beraal dari perusahaan dan ada juga yang dari perseorangan. Jenis donasi perseorangan ada 2 yaitu one time dan rutin. Donasi one time sifatnya sekali bayar dan tidak mengikat. Sementara donasi rutin dibayarkan tiap bulan. Pembayaran donasi rutin ini dilakukan dengan auto debet. Atau dengan kata lain pembayaran donasi rutini ini dilakukan denan memotong rekening sesuai nominal yang telah disepakati sebelumnya.
Cara berdonasi di UNICEF
Untuk melakukan donasi di UNICEF caranya cukup mudah. Langkah pertama yang kita lakukan adalah dengan mengunjugi website UNICEF di http://supportunicef.org. Setelah itu pilih tipe donasi yang akan kita lakukan. Apakah akan sekali donasi atau melakukan donasi rutin. Isi data diri yang meliputi nama, no telepon / HP, beserta email. Pilih cara donasi kita apakah akan menggunakan bank, kartu kredit atau lewat convenience store.
Cara Berhenti Donasi UNICEF dengan Mudah
Karena bersifat mengikat dan rutin terkadang orang ingin berhenti donasi. Untuk menghentikan donasi ini secara umum ada 2 macam cara. Kedua cara berhenti donasi UNICEF tersebut adalah sebagai berikut :
Berhenti donasi dengan menggunakan telepon. Hal ini bisa dilakukan dengan menelepon contac service unicef bagian donasi. Saat menelepon katakan bahwa kita akan berhenti donasi. Setelah kita nyatakan hal tersebut Terkadang mereka menawarkan untuk tetap berdonasi dengan nominal diturunkan. Jika memang kita ingin lanjut donasi ya kita terima tawaran tersebut. Jika ingin berhenti donasi maka tegaskan bahwa kita ingin berhenti.
Berhenti donasi melalui email. Cara ini dilakukan dengan mengirim email yang isinya menyatakan bahwa kita ingin berhenti donasi UNICEF.
Setelah kita menghubungi UNICEF dan menyatakan ingin berhenti baik lewat telepon atau email kita disuruh membuat surat pernyataan. Surat ini isinya menyatakan bahwa kita memang benar benar ingin berhenti donasi UNICEF. Surat pernyataan berhenti donasi UNICEF ini harus ditandatangani. Setalah ditandatangani kita bisa menyecan surat tersebut dan mengirimkannya lewat email.
Penggunaan Dana Donasi PBB
Secara umum sebagian dana donasi UNICEF ini digunakan untuk kesejahteraan anak. Untuk rinciannya adalah sebagai berikut :
Kelangsungan hidup dan perkembangan kesehatan anak 46 %
Pendidikan untuk anak usia dini dan perkembangan remaja 26 %
Perlindungan Anak 13%
Keperluan Lintas Sektoral 8 %
Keperluan kebijakan sosial 7 %
Keperluan komunikasi dan advokasi publik 4%
Adapun tindakan tindakan nyata yang dilakukan oleh UNICEF antara lain adalah sebagai berikut :
Pemberian bantuan pendidikan untuk anak korban bencana seperti di palu, lombok.
Bantuan sanitasi bersih untuk daerah terdampak bencana.
Trauma healing untuk anak anak.
Sosialisai imunisasi di beberapa daerah.//
Untuk mengadakan kegiatan kegiatan tersebut tentunya UNICEF membutuhkan dana. Dan seperti lembaga fund riser lainnya dana yang diperoleh oleh UNICEF berasal dari donasi. Adapun untuk donaturnya bisa dari perseorangan maupun lembaga seperti perusahaan misalnya.
Untuk donasi perseorangan yang ada di UNICEF terdiri dari dua jenis yakni donasi sekali bayar dan donasi rutin. Untuk donasi sekali bayar anda bisa membayarkannya melalui berbagai cara mulai dari menggunakan bank transfer hingga pembayaran lewat conveinence store. Sedangkan jika anda memilih untuk berdonasi secara rutin maka donasi dilakukan dengan sistem autodebet setiap bulannya.
Jika sewaktu waktu anda menginginkan untuk menghentikan autodebet tersebut maka yang perlu untuk anda lakukan adalah berhenti donasi UNICEF. Adapun untuk cara berhenti donasi UNICEF sendiri sebenarnya cukup mudah. Secara umum cara untuk menghentikan donasi yang tiap bulan anda bayarkan ke UNICEF adalah dengan menghubungi kontak dari UNICEF pada waktu jam kerja. Metode mengontak UNICEF untuk berhenti donasi ini bisa melalui telepon maupun email. Anda bisa memilih salah satu metode yang menurut anda lebih mudah dan memungkinkan untuk anda lakukan.
0 comments:
Posting Komentar